Wikipedia

Hasil penelusuran

Senin, 18 Januari 2016

Aspirasi?

Tertegun saya membaca tulisan seseorang saat sedang mencari bahan materi aspirasi dan hal ini juga yang membuat saya menuliskan ini.
Organisasi kampus adalah tempat dimana para mahasiswa mampu mengembangkan kemampuannya. organisasi kampus juga menjadi wadah aspirasi para mahasiswa yang merasa tidak mendapatkan kelayakan fasilitas dari pihak kampus. Banyak sekali manfaat yang bisa didapat saat kita masuk dalam sebuah organisasi, banyak softskill yang bisa dikembangkan didalamnya. Saya setuju dengan semua pendapat diatas. Namun, apakah benar dewasa ini semua yang kita bayangkan saat bergabung di sebuah organisasi dapat terealisasi? apakah benar dengan kita ikut berorganisasi kita bisa lebih baik dari yang tidak ikut? apakah benar saat kita menjadi aktifis atau organisatoris kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik? dan apakah benar orang-orang di sekitar melihat perubahan yang kita rasakan? atau mungkin itu smua hanya asumsi pribadi? begitu banyak pertanyaan dibenak saya dan hal ini juga yang sempat membuat saya apatis dan memilih untuk menjadi "kupu-kupu" (red: kuliah pulang-kuliah pulang). Namun, apabila saya memilih apatis maka akan banyak lagi dari mereka yang akan memilih apatis dan KUPU-KUPU. inilah yang akhirnya membuat saya ikut berkecimpung. seiring berjalannya waktu, saya menemukan banyak hal yang sudah lumrah saya temukan diwadah-wadah sebelumnya. sehingga stigma-stigma yang pernah terdengar untuk para aktifis atau organisatoris pun terdengar kembali, banyak stigma yang mengatakan ikut organisasi kuliah terbengkalai, nilai menurun dan tak jarang para aktifis rata-rata memiliki nilai standar bahkan cenderung kebawah. lantas, apakah esok wadah-wadah ini akan diisi oleh orang-orang yang pantas mendapat gelar agent of change  atau malah esok diisi oleh orang-orang yang pesimis melihat dirinya terhadap akademik dan mencari pelarian agar mendapat rasa aman dengan masuk dalam organisasi?. apakah cukup kemampuan retorika, kemampuan memimpin, memecahkan masalah dan bersosial untuk seorang mahasiswa?
apa kalian tidak iri melihat mereka yang dipilih untuk mewakili fakultas atau kampus bukan dari orang-orang organisai yang seharusnya sudah tau kemampuan dan potensinya masing-masing? apa kalian tidak termotivasi oleh mereka yang di usia muda bisa menciptakan sesuatu oleh kelompoknya? apakah organisasi hanya bergerak di ranah sosial politik saja? apakah anak-anak organisasi tidak pantas mengikuti olimpiade? mengapa mereka (red:pimpinan) tidak memilih atau meminta bantuan kita untuk mencarikan orang-orang yang akan mewakili fakultas atau kampus saat ada acara? mengapa mereka seakan memisahkan diri dari pada organisasi kampus? mengapa kawan?
apa karena kita terlalu sibuk dengan event dan rapat yang terlalu sering sehingga mereka tidak mau menyusahkan kita? atau kita terlalu fokus pada sosial politik dan seringkali mengesampingkan scientific? atau kita dirasa tidak pantas karena tidak mampu menyeimbangkan perkembangan ilmu pengetahuan?
kata-kata yang membuat saya tertegun yaitu : " terlalu banyak waktu yang terbuang sia-sia hanya karena kita terlalu disibukkan dengan event dan rapat organisasi dibandingkan dengan pengembangan kemampuan prestatif diri.". walaupun saya meyakini bahwa tiada kesia-siaan di dunia ini. Namun, kata-kata itu seolah sebuah jawaban. bisa jadi dewasa ini kita terlalu fokus terhadap suatu hal yang sebenarnya bisa kita dapatkan dengan melakukan hal lain. saya sering berfikir apa saya sudah cukup berprestasi? apakah saya sudah berkembang saat ada di wadah ini? prestasi apa yang sudah saya ciptakan?. saya sempat mempunyai impian untuk melakukan penelitian dan itu dilakukan oleh para aktifis namun apalah daya saat itu saya minim sekali ilmu seperti fenomena di atas dan saya asik dengan asumsi pribadi sehingga impian itu melebur. dan saat diakhir saya mendapati pernyataan seorang pimpinan yang menantang untuk mengaktifkan kembali salah satu fungsi organisasi kampus sebagai pusat kajian para mahasiswa. namun, lagi-lagi saya tak kuasa karena keyakinan mereka akan sesuatu yang terlihat sangat sulit. padahal saat itu saya sudah memikirkan apabila ini di terima saya akan berusaha membantu mewujudkannya karena ini salah satu mimpi saya.
saya pun kembali berfikir apakah dinamika organisasi yang ada masih layak untuk saat ini? sehingga organisasi yang ada hanya lari ditempat tanpa adanya pergeseran.
kehidupan tidak hanya sebatas ruangan rapat dan event tapi di luar itu ada perkembangan yang terus bergerak dan itu sangat cepat dan kita akan tergilas apabila hanya berkutat pada hal-hal itu saja.
alangkah anggunnya apabila aktifis yang mempunyai kemampuan memimpin rapat, beretorika yang baik dan bersosial yang baik juga memiliki knowladge dan prestasi yang baik. sehingga esok wadah-wadah ini akan menjadi tempat favorite bagi para kalangan mahasiwa yang ingin berprestasi lebih baik dari softskill maupun ilmu pengetahuan.

ini hanyalah aspirasi mahasiswa yang belum bisa merealisasikannya.
dariku yang terus belajar menjadi baik
untukmu yang sedang belajar menjadi baik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar